About Me
Pages
About this blog
Total Tayangan Halaman
Diberdayakan oleh Blogger.
You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "
About Me
Followers
Rabu, 06 Maret 2013
Mengajar & Paradigma Belajar
13.28 | Diposting oleh
11054mcs |
Edit Entri
Apa itu Mengajar?
Mengajar
merupakan suatu kegiatan pengajaran yang dilakukan
seorang profesional (guru) yang bertujuan untuk menyampaikan informasi,
pengetahuan, pengalaman kepada orang lain, sehingga orang tersebur mengerti dan
memahami bahan/materi yang diajarkan.
Dalam
aktifitas mengajar terdapat elemen-elemen yang perlu diperhatikan:
- Tujuan bahan ajar:
bahan ajar yang diberikan harus memiliki tujuan, yaitu menjadi pengetahuan bagi
siswa untuk mengatasi fenomena disekitarnya
-
Interaksi guru dan siswa: Perlu adanya interaksi positif antara guru dan
siswa, lewat kemampuan guru mengelola kelas, sehingga membuat siswa berperan
aktif dalam proses pengajaran
- Evaluasi proses pengajaran: evaluasi bertujuan sebagai laporan berhasil atau tidaknya
proses pengajaran tersebut. Evaluasi dapat berupa pemberian tugas dan ujian.
Dalam
istilah pengajaran, sering kita sebut pembelajaran. Meskipun secara awam hal
ini bisa dianggap sama, namun terdapat perbedaan makna dalam pengajaran dan
pembelajaran. Pengajaran menunnjuk
kepada tugas guru untuk mengajar siswa di dalam suatu kelas (ruangan belajar),
hal ini mengarah pada aspek teacher’s centered, sedangkan
pembelajaran menunjuk kepada tugas siswa untuk belajar dalam baik
didalam maupun diluar kelas, hal ini mengarah pada aspek student’s centered. Pemahaman yang benar akan konsep diatas, akan membuat
kita mengerti dengan baik apa yang menjadi konsep pengajaran dan kemampuan mengajar
seorang guru, serta apa yang menjadi konsep pembelajaran dan kewajiban seorang
peserta ajar.
Guru
yang profesional harus memiliki keahlian
utama sesuai dengan profesinya sebagai pengajar
(menguasai bahan ajar dengan baik), memiliki kemampuan paedagogis (kemampuan menciptakan iklim belajar yang memotivasi
siswa), menjadi komunikator yang unggul (berinteraksi yang baik kepada siswa), menjadi mentor
yang unggul (dalam proses membantu
siswa memahami materi ajar dengan maksimal), dan asesor yang sistematis dan berkelanjutan (memusatkan tujuan mengajar dengan tulus, melakukan
evaluasi mengajar).
Guru harus memiliki perspektif?
Guru
yang ber-perspektif menurut Danim (2010) ialah guru yang berpengalaman dalam pengaturan sekolah dan
memiliki struktur konseptual untuk memahami peristiwa di kelas.
Maksudnya
disini ialah, setiap guru harus memiliki perspektif sendiri yang disesuaikan
dengan pengalamannya, sehingga dengan perspektifnya seorang guru mampu menciptakan
strategi menguasai kelas dan melaksanakan tujuan profesionalnya dengan tepat.
PARADIGMA
BELAJAR
Paradigma belajar ialah pemahaman
terhadap proses belajar yang tumbuh dari pengamatan, pertanyaan, analisis
ilmiah terhadap proses belajar. Guru yang baik harus memahami
bagaimana kegiatan belajar terjadi. Berikut merupakan lima strategi mengajar yang
dikemukakan oleh Danim (2010):
1. Pelatihan dan
pelatihan lanjut : mengembangkan keterampilan mengajar dengan tujuan
yang jelas. Strategi ini didasarkan pada teori psikologi perilaku.
2. Ceramah dan
menjelaskan : menyajikan informasi dengan cara yang mudah dipahami.
Strategi ini didasarkan pada teori psikologi kognitif.
3. Mencari dan
menemukan : pembelajaran keterampilan memecahkan masalah lewat
penyelidikan dan penemuan. Strategi ini didasarkan pada kajian proses berpikir dan
teori
psikologis tentang penalaran dan kreativitas.
4. Kelompok dan
tim : saling berbagi informasi, bekerja kooperatif dalam
pembelajaran proyek. Strategi ini didasarkan pada kajian komunikasi
dalam kelompok dan tim.
5. Pengalaman dan
refleksi : mengaktifasi siswa untuk merefleksikan pembelajaran dalam
aspek yang luas, lewat magang, studi wisata dan kegiatan lain. Strategi ini
didasarkan pada teori belajar holistik dan teori-teori konseling.
Rumus
pengajaran efektif bagi seorang guru ialah:
5 STRATEGI + 3 PERSPEKTIF
(materi ajar, mengelola pembelajaran, siswa)
= PENGAJARAN EFEKTIF
Sumber:
Danim, Sudarwan., 2010., Pedagogi,
Andragogi, dan Heutagogi., Bandung
: Alfabeta
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar